it's Friday, 22 March 2013.
time flies so fast.
it was 3 weeks ago when I celebrated my 25th birthday.
and today, I'm feeling like writing.
sudah 3 minggu ini gue menggalau memikirkan apa yang harus gue perbuat dengan hidup gue yang sudah 25 tahun merasakan pahit manisnya kehidupan..
sudah 3 minggu ini gue menggalau menebak-nebak apa yang ada di depan sana..
dan sudah 3 minggu ini gue menggalau menghawatirkan hidup gue sendiri..
kemaren, yep, baru kemaren, gue diingetin lagi bahwa hidup bukan untuk dikhawatirkan..
hidup itu terlalu pendek untuk kita khawatir atas apa yang akan kita makan, atas apa yang akan kita pakai, bahkan atas apa yang akan kita kerjakan..
hidup itu terlalu pendek untuk kita habiskan dengan segala kekhawatiran..
"Stop worrying about life. Start living."
mungkin itu yang akan jadi motto hidup gue sejak hari ini..
mungkin kalimat itu yang akan selalu gue inget setiap kali gue khawatir..
"Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah r dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur." - Filipi 4:6
"Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?
Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?
Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?
Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal,
namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannya pun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu.
Jadi jika demikian Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini ada dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani kamu, hai orang yang kurang percaya?
Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.
Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari." - Matius 6:25-34
gue selalu aja bisa kasih excuse untuk segala kekhawatiran gue..
gue begini lah, gue begitu lah.. tapi begini lah, tapi begitu lah..
dan alasan2 itu ga bakal ada habisnya..
alasan2 itu bakal selalu ada setiap kali gue khawatir..
"Khawatir itu sama aja kaya bilang, "TUHAN itu ga ada!""
gue pernah bilang begitu ke nyokap gue waktu beliau khawatir sama gue dan adek gue..
dan sekarang, saat gue sendiri yang khawatir, kata2 itu seolah2 dateng ke gue dan minta pertanggung jawaban gue..
emang bener! saat gue khawatir, gue berarti merendahkan kemampuan, kesaktian, dan keajaiban Tuhan..
bahkan, kekhawatiran itu juga berarti gue ga percaya bahwa Tuhan sayang sama gue dan bakal memperhatikan kebutuhan gue..
kalo emang gue percaya sama Tuhan, dan gue yakin kalo Dia ada dan Dia sayang sama gue, ga seharusnya gue khawatir sama segala hal kebutuhan gue..
seharusnya gue juga percaya bahwa Dia bakal kasih gue makan, kasih gue baju buat dipakai, juga kasih gue kerjaan untuk gue berkarya..
Syaratnya cuma satu: CARILAH DAHULU KERAJAAN ALLAH DAN KEBENARANNYA.
kasih Tuhan ga kurang besar untuk kita yang emang sayang sama Dia..
dan berkat Tuhan ga kurang banyak buat kita yang emang deket sama dia..
seringkali yang ngebikin kita ga ngerasain berkat Tuhan adalah karena kita yang ngejauh dari dia..
dan seringkali yang ngebikin kita khawatir adalah karena kita nggak jalan sama-sama Dia..
Dia ga bilang bahwa kita harus terlebih dahulu menemukan Kerajaan Allah dan kebenarannya, baru dia memberkati hidup kita..
Dia cuma bilang, CARILAH..
dimana pencarian itu adalah sebuah proses.. pencarian itu adalah dalam bentuk perjalanan hidup..
dan yang membedakan dari pencarian yang satu ini dengan perjalanan hidup yang lain adalah objek yang dicari..
tentunya waktu kita nyari Kerajaan Allah dan kebenarannya, kita butuh informasi.. malah mungkin kita butuh guide buat nganterin kita kesana..
sama kaya waktu gue nyari rumah temen gue, gue perlu informasi tentang dimana dan kemana gue harus pergi..
akan lebih baik kalo ada orang yang udah tau tempatnya yang bisa nemenin gue jalan bareng nyari rumah temen gue itu..
nah, itu berarti waktu nyari Kerajaan Allah dan kebenarannya, kita perlu stay in contact sama si empunya kerajaan.. yaitu Allah sendiri..
akan lebih baik kalo kita ditemenin sama Dia yang tau dimana kerajaan itu..
akan lebih baik kalo kita kenal sama yang bernama Yesus dan mau jalan sama-sama Dia.. karena Yesus juga tau dimana letak Kerajaan Allah dan kebenarannya..
nah.. ini yang mau gue sampein kali ini..
waktu kita jalan sama-sama Yesus menuju Kerajaan Allah dan kebenarannya, di saat itulah kita ga bakal khawatir..
karena waktu kita jalan sama-sama Yesus, dia yang bakal provide makan siang kita, provide ongkos taksinya, bahkan provide es krim kalo cuaca lagi panas banget..
paling enaknya lagi, kita ga perlu khawatir tentang jalan mana yang harus kita lewati.. entah itu mau lewat jalan tol, atau lewat jalan tikus, yang jelas Yesus tau jalannya dan kita tinggal ngikut aja..
so, dari 3 minggu kegalauan gue di usia 25 tahun ini, gue belajar satu hal..
bahwa waktu kita jalan di jalan Tuhan, bersama-sama Tuhan, ga ada yang harus di khawatirkan..
justru saat kita khawatir, berarti kita harus cek lagi keberadaan kita: sudah dimana kita, dan apakah kita masih berjalan sama-sama Tuhan..
so, untuk menutup blog post gue kali ini, gue mau ngeralat motto hidup gue..
"STOP WORRYING ABOUT LIFE. START LIVING WITH GOD."
be blessed! =D